Sunday, August 2, 2009

Belajar dari Rusli Zainal Sang Visioner

siang malam sang visionerBelajar dan terus belajar, itulah pelajaran yang bisa dipetik dari Rusli Zainal Sang Visioner. Belajar dan terus melakukan perbaikan tanpa terlupa pada jalan dan tujuan, itulah seorang yang visioner. "Sang" adalah suatu gelar kebesaran, bukan karena kebesaran baju, bukan pula karena besar kepala, bukan juga karena besar pasak daripada tiang. Sang, itulah untuk menghargai karya-karya besar untuk mengembalikan jati diri bangsa.

Belajar dari kehidupan Rusli Zainal Sang Visioner, terlepas dari segala sisi hitam putihnya, sebuah pelajaran untuk menelurkan karya-karya besar dapat kita ambil. Sisi hitam dan putih memang tidak pernah terlepas bagai eratnya persahabatan siang dan malam. Silih berganti tergantung dari sisi mana kita melihatnya. Dari satu sisi dunia, terlihat malam begitu kelam. Tapi di sisi bumi yang lain, siang yang begitu cerah dan menyengat. Itulah pelajaran dari Sang Visioner.

Belajar menjadi visioner dari belahan bumi pada saat siang. Di mana saat itu sinar-sinar kebijaksanaan mengaliri dari langit. Membasahi bumi dengan cahaya pengetahuan. Gelapnya malam untuk mengevaluasi pembelajaran selama siang. Dalam gelapnya malam, kita dapat menilai apakah hari ini lebih baik dari hari sebelumnya. Meski hanya diterangi secercah pelita di griya kita, haruslah tetap visioner untuk hari esok yang lebih baik. Belajar menjadi visioner seperti Rusli Zainal Sang Visioner.

No comments:

Post a Comment